Komentar
NGANJUK, JAVATIMES – Di tengah dinamika pelayanan publik yang makin menuntut profesionalisme, Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk mengambil langkah sederhana namun berdampak besar: membangun ruang diskusi terbuka lewat kegiatan Coffee Morning, Selasa pagi (2/6/2025).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk, Suwono Budi Hartono, S.SiT., M.M., yang dikenal sebagai figur pemimpin visioner dengan pendekatan humanis.
Dalam forum santai namun strategis tersebut, Suwono mendorong seluruh jajaran pegawai untuk menjaga integritas, memperkuat kerja sama tim, serta meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat.
“Coffee Morning ini bukan sekadar rutinitas, tetapi momen penting untuk menyatukan visi, menyegarkan semangat, dan membangun budaya kerja yang adaptif dan responsif,” ungkapnya.
Ruang Terbuka, Ide Mengalir
Tak sekadar basa-basi, sesi ini menjadi ajang tukar pikiran antarlembaga di lingkungan internal. Para pegawai menyampaikan berbagai masukan, mulai dari evaluasi kinerja harian hingga terobosan inovatif dalam layanan pertanahan.
Gaya komunikasi dua arah yang dibangun Suwono membuat suasana diskusi hidup dan produktif. Kegiatan ini menjadi bukti bahwa budaya kerja kolaboratif kini tengah tumbuh kuat di tubuh ATR/BPN daerah.
Momentum Pemantik Transformasi
Coffee Morning bukan hanya simbol kekompakan, tapi juga bentuk nyata dari semangat transformasi Kementerian ATR/BPN yang terus mendorong birokrasi lincah, transparan, dan akuntabel. Di tengah upaya digitalisasi layanan pertanahan, kegiatan semacam ini memainkan peran penting sebagai titik temu antarpikiran.
“Kami ingin setiap pegawai tidak hanya menjadi pelaksana, tapi juga aktor perubahan,” tegas Suwono.
Solidaritas Internal, Dampak Eksternal
Kantor Pertanahan Kabupaten Nganjuk membuktikan bahwa perubahan besar dimulai dari hal kecil. Coffee Morning menjadi refleksi bahwa bekerja dengan hati, mendengar satu sama lain, dan berjalan bersama, adalah kunci pelayanan publik yang unggul dan berkelanjutan.
Sumber : Kantah Nganjuk