![]() |
| Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pembantu Jombang |
JOMBANG, JAVATIMES — Upaya tim Javatimes untuk meminta klarifikasi terkait hak nasabah di Bank Tabungan Negara (BTN) Cabang Pembantu Jombang berujung buntu. Kedatangan tim media pada Selasa (11/11/2025) di kantor BTN yang berlokasi di Jalan KH Wahid Hasyim, Jombang, tak berhasil menemui satu pun pimpinan manajemen.
Dugaan menguat, pihak manajemen enggan menghadapi pertanyaan media.
Seorang staf, Revita Adelia, muncul sesaat untuk menyampaikan bahwa pimpinan tidak berada di tempat.
“Saya hanya wakil, jadi harus konfirmasi dulu ke pimpinan. Kebetulan pimpinan kami ada acara di Mojokerto,” ujar Revita kepada tim Javatimes sekitar pukul 10.21 WIB.
Ketika ditanya kapan pimpinan bersedia ditemui, Revita meminta tim meninggalkan nomor telepon. Namun tak lama berselang, sekitar pukul 10.34 WIB, tim justru menerima panggilan WhatsApp dari nomor 0838-XXXX-2105.
Penelepon yang mengaku bernama Cantika menyatakan bahwa pimpinan BTN Cabang Pembantu Jombang sudah berada di kantor.
“Selamat pagi, bapak,” ucap Cantika dalam panggilan tersebut.
Namun saat diminta waktu wawancara terkait hak nasabah, Cantika justru balik menanyakan nama nasabah yang dimaksud.
Tak berhenti di situ, ia kemudian menyebut dirinya tidak berada di kantor, dan sedang mengikuti kegiatan On The Spot (OTS) di Nganjuk.
“Hari ini saya nggak ngantor. Saya ada kegiatan di Nganjuk. Nanti saya kabari lewat WA ya,” katanya.
Cantika menjanjikan akan menghubungi kembali begitu memiliki waktu luang. Namun hingga berita ini diturunkan, tidak satu pun pejabat BTN Cabang Pembantu Jombang memberikan klarifikasi maupun tanggapan lanjutan.
Ketiadaan sikap terbuka dari manajemen BTN Cabang Pembantu Jombang ini semakin menimbulkan pertanyaan:
- Apa sebenarnya yang mereka hindari?
- Dan mengapa permintaan konfirmasi mengenai hak nasabah justru direspons dengan jawaban berputar-putar?
(AWA/Tim)

Komentar